Senin, 28 Maret 2011

Surat Cinta untuk Rabb-ku..



BismillaaahirrahMaanirrRahiim..Dengan menyebut AsmaMu Ya Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang..
Subhanallaaah..Maha Suci ALLAH..
Hingga detik ini Kau masih memberiku hidup, Kau masih berbaik hati memberikan udara yang kuhirup dan masuk ke dalam paru-paruku, sehingga membuat seluruh organ dalam tubuhku tetap dapat bernafas dan tidak kekurangan O2.Kau tetap membuat peredaran darahku mengalir lancar pada setiap pembuluh darah arteri dan vena sehingga seluruh organ tubuhku tidak kekurangan nutrisi. Kau tetap mengaktifkan seluruh sel-sel syarafku sehingga tubuhku tetap dapat menjalankan kerja apapun setelah proses menerima dan merespon kembali impuls sebagai rangsangan yang diterima dari luar baik motorik maupun sensorik..Rabbi indah sekali..
Alhamdulillaaah..Segala Puji bagi Allah..
Hingga detik ini Kau masih melimpahkan aku begitu banyak anugrah2Mu yang tak terkira, orangtua yang lengkap dan begitu sempurna, serta adik2ku yang tampan2 dan berpola macam-macam sesuai dengan usia dan masanya dan senantiasa sayang kepadaku..
Hingga detik ini Kau masih memberiku kesempatan untuk merasakan nikmatnya dalam merengguh ilmuMu yang suci nan indah ini, sehingga sanggup mengantarku untuk lebih mengenal siapa diriMu(Bukankah“Man A’rafa Nafsahu A’rafa Rabbahu”???)Dan Rabbi..Sungguh luar biasa dalam tiap anatomi tubuhku kupelajari bagaimana cara kerjanya baik secara fisiologis maupun patologisnya..Dan Ya Allaaaaah…Segala Puji hanya bagiMu Ya Rabbiii..(Aku menangiiis…Aku maluuuu..Malu padaMuuuu…)
Allaaahu Akbar..
Rabbii..Sungguh Kau Maha Besar..
Dalam setiap episode hidupku..
Dalam setiap adegan film hidupku..
Dalam setiap peranku..
Dalam setiap scenario hidup yang Kau berikan untukku..
Dalam setiap metamorphose yang terjadi dalam hidupku..
Sungguuuh..
Semua adalah bukti keMaha BesaranMu..Yang terrangkai dengan indah menjadi bingkai kehidupanku..
Rabbii…Aku malu..
Aku malu pada diriku, aku malu pada keluargaku, aku juga malu pada guru-guruku, aku malu pada teman-temanku, aku malu pada orang-orang yang ‘Alim, aku malu pada orang-orang yang amat tawadhu, aku malu pada orang-orang yang senantiasa optimis menghadapi hidupnya, aku malu pada orang-orang yg snantiasa bersabar, aku malu pada orang yang senantiasa mensyukuri hidupnya, aku malu pada orang-orang yang soleh, aku malu pada orang-orang yang senantiasa berserah diri padaMu, aku malu pada orang-orang yang amat dekaaat denganMu..
Lebih dari itu semua aku sangat malu padaMu Rabbi..
23 Tahun 3 bulan 25 hari usiaku kini tepat memasuki tahun baru 1430 H dan 2009 M..
Tapi selama belasan tahun semenjak akil balighku itu jg banyak aku sia-siakan kesempatan hidup yang Kau berikan padaku Rabbii.. Namun hingga detik ini Kau masih memberi kesempatan hidup untukku Rabbii..
Yaa Rabb..
MahaBaiknya Engkau Ya Allah..Yaa Kabiir..Maha Besarnya Engkau..
Yaa Shabuuur..Maha Sabarnya Engkau yang senantiasa memberiku kenikmatan, yang senantiasa menemaniku dalam tiap langkahku, yang senantiasa menungguku untuk kembali kepadaMu setelah sering aku melupakanMu, yang senantiasa mendengar keluhkesahku, yang senantiasa memaafkanku padahal sering aku melalaikanMu, sering aku bermaksiat kepadaMu Ya Allaaah…
Maluuu diriku..Betapa kotornya diri ini ya Rabb di mataMu..
Masih pantaskah aku memohon ampun kepadaMu Ya Rabb..??Masih pantaskah aku memohon untuk kembali kepadaMu Ya Rabb..??Setelah timbunan dosa yang telah aku perbuat kepadaMu slama ini..??Setelah aku kesampingkan diriMu dan terlena dengan keduniawianku slama ini..??
Rabbiiiiiii…
Masih pantaskah aku berkeluhkesah padaMu Rabbi..??
Masih pantaskah air mata ini menjadi saksi atas penyesalanku slama ini padaMu Rabbii..??
Masih pantaskah aku mengharap belas kasihMu Rabbii??
Masih pantaskah aku mengakui bahwa Kau adalah Rabbku Ya Rabbii..
Maluuuuuuuuuu..Hati ini maluuuuu rasanya..atas smua pengkhianatanku, atas smua kemaksiatan2ku, atas smua dosa2ku kepadaMu Rabbi…
Lantas ..Kepada siapakah hamba mengadu Ya Rabb..???
Wahai Rabbi..Yaa Ghafuur..Yaa Samii’..Yaa Thawwaaab..Yaa Mu’iiid..Yaa Hakaaam..
Hanya kepadaMulah aku kembali Rabbi..Hanya kepadaMulah aku mengadu Rabbii..HanyakepadaMulah aku berkeluh kesah Rabbii..
Rabbi..
Yaa Lathiif Allaahu Rabbi..Anugerahkanlah hati ini hati yang lembuuut..Seperti kapas yang ditiup tanpa tenaga namun mudah terbang, seperti benda yang langsung jatuh kebawah saat di lempar akibat gaya Gravitasi, seperti batu karang yang hancur oleh desiran ombak, seperti hati ibu yang lembut saat menyusuiku dulu sambil mengusap kepalaku dan bershalawat..
Rabbi.. Anugrahkanlah diriku Ar-Rahman dan Ar-RahimMu padaku, Al-WaduudMu, NuurMu, HudanMu, Ar-Ra’uufMu padaku..Jadikan aku menjadi insan yang senantiasa haus akan cintaMu, jadikan aku hamba yang tak pernah putus asa untuk memperbaiki diriku, jadikan aku hamba golongan RasulMu, jadikan aku Rabiatul A’dawiyah bagiMu, jadikan aku kekasih yang senantiasa setia kepadaMu Ya Rabb..
Jadikan aku agar lebih baik di tahun ini Ya Rabb..Tentu saja “insan yang baik” di mataMu..
Rabbi..
Biarkan air mata ini terus mengalir jatuh membasahi seluruh palpebraku, lalu membasahi seluruh pipiku, dan sisa2tetesannya juga membasahi sedikit bagian kerudungku..Biarkan aku tenggelam dalam cintaMu Ya Rabb..
Golongkan aku, keluargaku, sahabat2ku, guru2ku, &orang2 yang senantiasa menangis memohon cintaMu ke dalam golongan orang-orang yang Muttaqiin..
Rabbiii..Aku ingin mencintaiMu melebihi apapun..
Rabbku..Kekasihku..I wanna Luv U more..
Selamat Tahun Baru 1430 H – 2009 M..
Semoga di thn ini qt mjd insan yg snantiasa mencari cintaNya&mjd kekasih2 Allah, golongan orang2 yang MuttaQiin..Amiin

 Jum’at, 2 Jan ’09 23.30

Tidak ada komentar:

Posting Komentar